Overthinking merupakan kegiatan memikirkan sesuatu secara berlebihan yang mana jika dilakukan secara terus menerus, maka tubuh akan merasakan kelelahan dan waktu serta energi akan terbuang secara sia-sia.
Penyebab kekacauan mental
- Stress setiap saat
- Banyaknya pilihan
- Terlalu banyak hal yang dipikirkan
- Adanya bias negatif -> Berhubungan dengan pikiran, jika terlalu banyak berpikir maka akan cenderung memandang situasi secara negatif sehingga melihat ancaman lebih mengancam dan tantangan lebih menantang
Ketika mengalami kecemasan yang dapat membuat overthinking cobalah untuk membuat jurnal harian untuk mengatasi kecemasan. Tulis semua kecemasan dengan kategori : Tidak penting, Penting bisa diselesaikan, Penting tidak bisa diselesaikan.
Terlalu banyak berpikir akan membuat kita lebih memilih untuk larut dalam masalah dan terlalu memikirkannya, bukan memcari solusi dari masalah yang sedang dialami. Karena menghindari persoalan tidak akan menyelesaikan masalah.
“ Kamu tak dapat mengubah dirimu, tapi kamu dapat mengubah apa yang ada didalam pikiranmu”- Ernesto Bertarelli.
Ketika seseorang sedang merasa cemas yang berlebih atau bisa dikatakan sedang merasakan kecemasan masalah utama yang mempengaruhi timbulnya rasa cemas itu adalah kurangnya kendali atau kurangnya mengontrol.
Ketika sedang overthinking cobalah terbuka ke orang lain, cerita kepada mereka agar dapat membantumu mencari solusi meskipun tidak, setidaknya kamu sudah merasa lega dan mendapat dukungan orang-orang disekitarmu. Namun, perlu di ingat saat bercerita ke orang lain, jangan sampai menceritakan masalah yang sama secara terus menerus karena dapat membuat orang lain jengkel dan lelah karena selalu mendengarkan cerita yang sama tanpa adanya solusi.
Tanda- tanda overthinking :
- Berpikir Buruk
- Memikirkan suatu hal
- Terlalu mendengarkan
- Sulit memutusakan keputusan
- Selalu menceritakan hal yang sama
- Cemas dengan masa depan
- Membuat suatu hal menjadi sulit
- Ingin selalu sempurna
- Mengalami sakit fisik
